«

Chelsea Islan Bintangi FTV Jepang, "When You Wish Upon A Sakura"

»

Chelsea Islan makin berkibar dengan membintang FTV Jepang bersama aktor Jepang, Shu Watanabe yyang berjudul "When You Wish Upon A Sakura" produksi Fuji Television Network (Jepang) dan DNA Production (Indonesia) tersebut.

"Akting itu kita harus bisa menyesuaikan adegan. Kita harus bisa sesuaikan emosi. Mereka kalau lagi break baca skrip. Aku juga belajar tentang akting lagi. Mindset-nya baca, belajar, fokus, dan komit," ungkapnya, dan dia menyatakan selalu ada sesi latihan sebelum take. 

Pemeran film "Refrain" ini merasa lebih bersemangat ketika waktu yang diberikan sangat terbatas. Daya tarik Chelsea dan Shu Watanabe makin besar dengan negaranya masing-masing, setelah bisa mengunjungi Tokyo Tower, begitu juga Shu yang terpukau dengan Candi Prambanan.

"Bisa mengunjungi tempat terkenal, seperti di Tokyo Tower dan Candi Prambanan. Kami ngobrol tentang Jepang dan Indonesia. Saya banyak belajar tentang dua negara ini. Ada sesuatu yang berbeda," ungkap Shu.

"Di Tokyo Tower itu menarik. Banyak sih yang menarik. Salah satunya di sana. Sangat ontime bekerja dengan Shu dan kru produksi Jepang. Ini hal yang saya syukuri, ini pertama kalinya saya syuting di Jepang," timpal Chelsea.

FTV ini menceritakan kisah dua orang beda negara yang saling mencintai. Chelsea memerankan Elliana Saraswati, gadis Indonesia dan Shu memerankan Ryo Igawa yang berasal dari Jepang. "When You Wish Upon A Sakura" akan tayang pada 25-26 April mendatang.


Keyword: Candi Prambanan, Chelsea Islan, Dna Production, Ftv Jepang When You Wish Upon A Sakura, Fuji Television Network, Indonesia, Jepang, Shu Watanabe, Tokyo Tower, When You Wish Upon



Film Terkait

Informasi Terkait


Komentar