Sebuah fitur live-action terinspirasi oleh dongeng klasik Cinderella membawa ke kehidupan gambar abadi dari Disney 1950 karya animasi sebagai karakter penuh diwujudkan dalam sebuah tontonan visual menyilaukan untuk generasi baru. Kisah Cinderella mengikuti nasib Ella muda yang pedagang ayahnya menikah lagi setelah kematian tragis ibunya. Tertarik untuk mendukung dia ayah yang penuh kasih, Ella menyambut ibu tiri barunya Lady Tremaine dan anaknya Anastasia dan Drisella ke rumah keluarga.

Tapi, ketika ayah Ella tiba-tiba dan tak terduga meninggal, dia menemukan dirinya pada belas kasihan dari keluarga baru cemburu dan kejam. Akhirnya diturunkan ke tidak lebih dari seorang gadis pembantu tertutup abu, dan sinis berganti nama Cinderella, Ella bisa dengan mudah mulai kehilangan harapan. Namun, meskipun kekejaman yang terjadi pada dirinya, Ella bertekad untuk menghormati kata-kata ibunya sekarat dan "memiliki keberanian dan bersikap baik." Dia tidak akan menyerah pada putus asa dan tidak membenci orang-orang yang menyalahgunakan nya. Dan kemudian ada orang asing gagah dia bertemu di hutan. Tidak menyadari bahwa ia benar-benar seorang pangeran, bukan hanya seorang karyawan di Istana, Ella akhirnya merasa dia telah bertemu wajah yang bersahabat.

Tampaknya seolah-olah nasib nya mungkin akan berubah ketika Palace mengirimkan undangan terbuka untuk semua gadis untuk menghadiri bola, meningkatkan harapan Ella sekali lagi menghadapi menawan "Kit." Sayangnya, ibu tirinya melarang dia untuk menghadiri dan tanpa perasaan robekan terpisah gaunnya. Tapi, seperti dalam semua dongeng yang baik, bantuan sudah dekat sebagai seorang wanita pengemis ramah melangkah maju dan, dipersenjatai dengan labu dan beberapa tikus, mengubah hidup Cinderella selamanya.